Konsorsium Ilmu Biomedik Indonesia (KIBI) sukses menggelar konggres nasional II yang ditempatkan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU) tgl 23-24 November 2017. Acara ini adalah acara 2 tahunan dengan agenda penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus lama di hadapan anggota dan sekaligus pemilihan dan penetapan pengurus baru untuk periode 2017-2019. Program Magister FK Unsoed yang dalam hal ini diwakili oleh Dr.dr. Lantip Rujito, Msi. Med dan Dr.dr.Nendyah Roestijawati, MKK, secara aklamasi diterima sebagai anggota baru dari konsorsium tersebut. Keanggotaan KIBI ini sekaligus menegaskan eksistensi Program Magister Ilmu Biomedis FK Unsoed di kancah Nasional. Kurikulum inti dari KIBI telah diadopsi oleh Prodi Magister Biomedis Unsoed dengan sentuhan modifikasi yang mengarah pada pencapaian kompetensi mahasiswa yang berdaya saing tinggi dalam lapangan kerja selanjutnya. Pada konggres tersebut terpilih wakil dari FK UI, FK Udayana, FK USU, dan FK UNPAD sebagai pengurus untuk masa periode 2 tahun kedepan.
Sebagai bagian dari 17 Program studi magister ilmu biomedis di Indonesia. FK Unsoed memulai langkah eksistensinya dengan menerima 19 orang mahasiswa S2 dari 24 pelamar online yang masuk untuk tahun 2017. Hal ini menunjukkan minat yang tinggi atas dibukanya progam studi ini di fakultas kedokteran Universitas Jenderal Soedirman. Dari distribusi kewilayahan dapat dikonfirmasi juga bahwa 19 mahasiswa tersebut berasal dari daerah Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. Dukungan suasana belajar di kaki Gunung Slamet yang ‘adem’, antimacet dan biaya hidup yang sangat terjangkau menjadi beberapa alasan mahasiswa tersebut untuk masuk di Prodi Magister Ilmu Biomedis FK Unsoed. Tentu ditambah kualifikasi pengajar yang sudah S3 semua dan dukungan sarana belajar yang tidak kalah modern dengan Prodi Magister Ilmu Biomedis yang sudah ada.